Dessert / Hidangan Penutup

Dissert

Dissert atau hidangan penutup adalah makanan yang disajikan pada akhir penyajian, merupakan standart dari makanan Barat. Dissert merupakan perkembangan yang relative baru. Kata hindangan penutup merupakan pengalih bahasa dari kata dessert di bahasa Inggris yang berasal dari baha Perancis kuno desservir yang berarti “untuk membersihkan meja”. Kata dessert sering digunakan pada Inggris – Hiberno, American English, Canad English, Australian English dan bahasa Perancis.

Hidangan penutup ini disajikan setelah hidangan utama (main course), sebagai hidangan penutup atau sering disebut pencuci mulut. Dessert biasanya mempunyai rasa manis dan menyegarkan, ada juga ada rasa asin dan kombinasinya. Namun di beberapa adat atau kultur tidak memiliki hidangan terakhir manis yang terpisah. Namun, mereka mencampurkan makanan manis dan unik selama seluruh hidangan seperti pada makanan Tionghoa. Namun, kadang mereka menyisakan hidangan penutup pada acara tertentu.

Beberapa makanan Dissert :

1. Fruits (Buah-buahan)

Buah dusajikan dalam bentuk segar atau melalui proses pengolahan. Jika disajikan secara segardapat berupa buah yang di iris (fruits slice) yang di susun secara sederhana. Penuyusan fruits slice harus memperhatikan kriteria berikut, tanpa banyak menggunakan alat yang bersentuhan dengan tanan.. buah segar dapat disajikan dengan cara disiram sirup gula atau cream.

2. Pudding

Pudding mempunyai rasa manis terbuat dari agar-agar. Tetapiada juga yang terbuat dari telur dan atau tepung pati. Di Indonesia sering disebut Podeng. Perbedaan antara pudding dan podeng, pudding disajikan dingin karena proses pembekuannya harus  melalui al,ari pendingin, sedangkan podeng proses pembekuannya melalui pemanasan.

3. Ice Cream

Ice cream adalah produk yang banyak disukai dari bebergai golongan. Ice cream adalah hidangan yang mempunyai banyak variasi. Dapat dihidangkan dengan satu rasa atau bahkan di padukan dengan berbagai rasa ice cream ini tetaplah enak. Jenis pendamping yang dapat disajikan dengan ice cream biasanya berupa biscuit, buah-buah segar, roti, bahkan juga pudding, coklat dan masih banyak lagi.

4. Sundaes

Sundaes awalnya adalah ice cream yang atasnya disiram dengan coklat sauce tetapi karena harga coklat yang semakin mahal pada waktu itu maka hanya pada hari Minggu (Sunday) saja ice cream ini disajikan maka muncullah nama Sundau atau Sundaes.

Garnish Pada Dissert

Garnish yang digunakan untuk menghias dessert menggunakan bahan yang spesifik. Rasa dari garnish ini pun tidak jauh beda dengan dessert yaitu manis dan lembut. 2 jenis garnish:

Garnish yang dapat dimakan:

a.       Cream (butter cream dan Whipped cream)

b.       Kacang-kacangan (almond, kacang mete)

c.       Fresh fuith (buah segar, manisan buah syrup dan sauce buah)

d.      Coklat (coklat blok yang dibentuk)

e.       Daun mint

f.       Biscuit (crushed atau utuh), dan masih banyak lagi

Garnish dari bunga atau daun

a.       Bunga dan dau yang tidak beracun

b.      Tidak mempunyai aroma yang menyengat yang mengalahkan aroma hidangan

c.       Tidak mengeluarkan getah

d.      Pilih daun yang tidak memiliki bulu, sehingga tidak mudah rontok

Garnish yang tidak dapat dikonsumsi seperti daun dan bunga, peletakkannya tidak langsung mengenai makanan, biasanya untuk menghias bibir gelas atau wadah saja.

Porsi Hidangan Penutup

Porsi dessert dalam satu set giliran hidangan yang sesuai dengan standart internasional adalah sekitar 100-120 gr.